United Kingdom / UK dibulan Juni.....
Today at 12:57pm
Uploaded via Facebook Mobile
Berdiri sama tinggi duduk sama rendah, itu semboyan yang kami pegang kala berdiskusi dengan bangsa-bangsa lain, walau secara fisik mereka jauh lebih tinggi kalau berdiri terutama orang bule...tetapi masalah derajad, hargadiri, pengetahuan, dan lain-lainnya, kami orang Indonesia harus sama tatkala berada dalam komunitas dunia...
Pagi itu sekitar jam tujuh pagi saya jalan-jalan di halaman belakang hotel tempat saya menginap dikota kecil di UK, udara dibulan Juni sangat segar, dengan suhu sekitar 15 derajat celsius, di sana ada bunga-bunga berwarna warni tertata rapi dipadang rumput yang hijau.. Indah sekali..... suasana sepi, lenggang.... jarang sekali terlihat manusia atau kendaraan melintas dijalan... Kesempatan itu saya ambil foto bergantian dengan teman sesama dari Indonesia.... Kupandangi suasana indah penginapan dari halaman belakang, terlihat dibalik kaca ruang fitness...terlihat seorang wanita tinggi rambut pendek pirang berpakaian olah raga, sedang memandang kami juga, lalu dia tersenyum sambil melambaikan tangan... Kami balas juga dengan senyum dan lambaian tangan.... Dia adalah Miss Susan, seorang wanita lajang diusia hampir lima puluh, dia di acara ini sebagai organizer, kepribadiannya sangat baik, profesional, perhatian.. Diusia hampir limapuluh kulitnya sudah keriput keluar bintik hitam dan putih, seperti nenek-nenek, tetapi perawakannya masih lincah , badannya tegak sehat... Selama kami di UK dia sangat baik sekali, semua acara baik saat diskusi dan diluar, dengan profesional dia selesaikan sendiri dan berhasil... Hari itu, setelah bermain dihalaman belakang foto-foto kami mandi, sarapan, dan masuk ke ruang diskusi..
Bersama orang-orang dari bangsa lain USA, Canada, Jerman, Inggris, Itali, Soviet, India... Kami sedang membicarakan teknology Informasi model pelayanan kepelanggan masa depan... Menarik, karena group ini sedang merancang standard teknology yang akan disahkan oleh ITU badan telekomunikasi dunia..
Para pakar, profesor, doktor ada didalam group kami... Walau mereka berbadan tinggi, tetapi kami tetap merasa berdiri sama tinggi dalam hal pengetahuan dan teknologi... Hehehe
Makan malam saat itu dibawa ke restoran The Beatles... Pengalaman yang indah.. Disana kami harus berpakaian setelan Jas, dengan musik The Beatle , dinding-dinding penuh dengan foto, gambar The Belatle... Suasana remang-remang karena hanya diberi penerangan lampu lilin, kami harus duduk rapat berhimpit satu dengan yang lain.... Biar lebih akrab katanya.. Hihihi
sampai larut malam makan dan minum sambil cerita kesana kemari... Asyik....
Acara lain yang menarik dan paling mengesankan pada saat nonton Pacuan Kuda.. Karena semua penonton diwajibkan berpakaian seperti bangsawan inggris jaman dahoeloe.. Untung disana ada penyewaan pakaian.. Hari pertama begitu datang kami memang langsung diukur pakaian dan celana buat ukuran Jas panjang celana dan baju buat nonton pacuan kuda...Begitu memasuki hari keempat kami harus berpakaian unik untuk menuju ke stadion... Pagi itu kami berkumpul di loby penginapan dan saling sapa, saling puji dengan keindahan pakaian yang kita pakai... Itulah budaya yang menarik bisa saya petik dalam pergaulan dunia... Indah, bila kita saling menghargai orang lain, terlontar pujian-pujian yang indah dan memotivasi orang lain sehingga kita semua disana bisa lebih percaya diri... Indah... Indah... Terimakasih ya Allah Engkau telah memberi pengalaman yang indah kepada hambambu ini.... Sesampai dipacuan kami disambut layaknya seorang bangsawan Inggris yang sangat terhormat... Apalagi kami berada di kelas VIP, satu ruang dengan ratu Elizabeth... Tidak lama kami duduk di ruang tunggu VIP di lantai tiga, datang iring iringan kereta dan kuda memasuki arena pacuan, setelah berkeliling, masuk kepintu bawah podium dan turun rombongan ratu berjalan menuju ruang kami... Tidak lama kemudian kami berdiri berbaris bersalaman dengan ratu.... Hihihi jadi inget film Mr Bean...
Setelah selesai bersalaman kami kembali duduk menikmati hidangan yg istimewa, sambil membaca riwayat jagoan-jagoan kuda dan jocky yang akan bertarung hari itu... Tidak lama datang petugas menawarkan nomor-nomor taruhan.. Wah... Cukup ramai, hampir semua yang datang pasti bertaruh, termasuk teman saya dari Indonesia....
Setengah jam kemudian ada pengumuman.. Putaran pertama pertandingan segera dimulai... Kami semua bergegas menuju balkon menunggu dan melihat pacuan kuda di arena yang terlihat jelas dari tempat kami berdiri... Terdengar bunyi letusan pistol ... Dorr.. maka terdengar sorak sorai penonton...menyoraki kuda jagoannya... Setelah kuda-kuda masuk finish, penonton pada melihat layar lcd didalam ruang tunggu sambil mencocokkan kupon undiannya dengan nomor yang ada di layar.. Kemudian duduk kembali makan, minum yang datang terus gak habis-habis...
Putaran pacuan sudah sampai di angka sembilan maka acara selesai, kami kembali pulang.. Dan para penonton kebanyakan kalah taruhan termasuk Suzan ...sambil tertawa dia kehilangan tujuh ratus ponsterling... Setara tiga belas juta rupiah... Hahahaha.. Denga puas kami semua kembali kepenginapan....sambil melihat ribuan manusia berpakaian bangsawan Inggris yang unik, berjalan keluar dari stadion.... indah.... Mengesankan.... Terimakasih ya Allah Engkau telah memberi kenikmatan kepada kami, yaitu ...bagaimana rasanya menjadi bangsawan Inggris walau hanya satu hari.... Indah.. Indah... Aku ingin bangsaku punya budaya yang indah... Bisa saling menghargai, memuji dengan semua orang bukan memaki ngumpat seperti kebanyakan orang di negeri ini...
Semoga Indonesia menjadi indah kedepan dan sejajar dengan negara-negara maju di Dunia...
Sabtu, 18 Juli 2009
Unted Kingdom (UK) di bulan Juni.....
02.34
Alumni Pendidikan Pengatur Muda 1976-1978
0 komentar:
Posting Komentar